PADANG, KOMPAS.com — Masyarakat pesisir pantai Sumatera Barat harus segera dilibatkan dalam upaya mitigasi bencana. Hal itu dilakukan menyusul ancaman gempa besar yang menurut perhitungan banyak ahli bakal menyebabkan terjadinya hantaman tsunami.
Kepala Kantor SAR Padang yang membawahi Sumatera Barat dan Bengkulu, Zainul Thahar, Selasa (11/10/2011) di Padang, menyatakan, hingga sejauh ini pelibatan masyarakat dalam upaya mitigasi belum sepenuhnya dilakukan.
Hal itu di antaranya terjadi dalam sejumlah kegiatan simulasi menghadapi tsunami yang dilakukan. Masyarakat cenderung tidak terlibat dalam simulasi tersebut dan relatif hanya diikuti aparat birokrasi.
"Upaya mitigasi tidak akan berhasil, kalau masyarakat tidak disadarkan dan tidak dilibatkan," ujar Zainul.
Sebelumnya Aldes Fitriadi dari Yayasan Galapagos, menyebutkan, kegiatan simulasi yang dilakukan belum mengacu pada The Hyogo Framework for Action yang diadaptasi dari strategi Yokohama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.