Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

5 Tsunami Paling Mematikan di Jepang

Kompas.com - 13/03/2011, 14:03 WIB
EditorA. Wisnubrata

KOMPAS.com — Jepang adalah salah satu negara yang berada di wilayah Cincin Api Pasifik, wilayah sepanjang 40.000 km berbentuk tapal kuda yang membentang melewati Indonesia, Jepang, Cile, Meksiko, dan beberapa negara lain. Sebagai konsekuensi dari hal tersebut, Jepang berpotensi besar mengalami gempa bumi yang bisa berakibat tsunami.

National Geophysical Data Center National Oceanic and Atmospheric Administration (NGDC NOAA) mencatat, beberapa gempa di Jepang telah mengakibatkan tsunami yang mematikan. Jika ditotal, lebih dari 100.000 orang tewas akibat gempa diikuti tsunami. Terakhir, tsunami terjadi pada Jumat 11 Maret 2011 setelah gempa berkekuatan 9 mengguncang negeri itu.

Berikut merupakan daftar tsunami paling mematikan berdasarkan data NGDC NOAA. Tsunami yang pertama kali terdata lembaga itu terjadi pada 29 November 684 dengan ketinggian gelombang mencapai 3 meter, terjadi akibat gempa 8,4 magnitude di Nankaido. Daftar tsunami paling mematikan di Jepang di bawah ini belum mencakup tsunami Jumat lalu.

 

1. Tsunami tahun 1498 Tsunami paling mematikan di Jepang terjadi pada 20 September 1498 dengan sumber dari wilayah Laut Enshunada. Tsunami terjadi akibat gempa 8,3 magnitude. Sebanyak 31.000 orang tewas dalam bencana alam ini, disertai rusak parahnya 1.000 rumah di wilayah sekitar.

2. Tsunami tahun 1707 Tsunami kedua paling mematikan terjadi di wilayah Nankaido pada 28 Oktober 1707, lebih kurang pada pukul 05.00 pagi. Korban tewas mencapai 30.000 orang dengan 29.000 rumah hancur. Tsunami ini terjadi akibat gempa 8,4 magnitude.

3. Tsunami tahun 1896 Tsunami mematikan selanjutnya menewaskan 27.122 orang, melukai 9.247 orang, dan merusak 11.000 rumah. Tsunami terjadi pada 15 Juni 1896, lebih kurang pada pukul 10.33 waktu setempat. Tsunami terjadi terjadi di wilayah Sanriku dan merupakan akibat dari gempa berkekuatan 7,6.

4. Tsunami tahun 1771 Tsunami ini terjadi di Ryuku Islands setelah gempa berkekuatan 7,4. Tepatnya, tsunami terjadi pada tanggal 24 April 1771. Tsunami menewaskan 13.486 jiwa dengan jumlah kerusakan rumah mencapai 3.237 unit.

5. Tsunami tahun 1586 Tsunami ini menewaskan 8.000 orang. Tsunami terjadi di Pantai Ise, tepatnya pada tanggal 18 Januari 1586. Tsunami terjadi akibat gempa berkekuatan 8,2. Tidak ada catatan tentang jumlah rumah yang hancur dan waktu persis kejadian tsunami tersebut.

Sejauh ini, telah terjadi 345 tsunami. Sementara itu, tsunami yang terjadi Jumat lalu adalah tsunami terakhir yang terdata dan berdasarkan data terkini telah menewaskan 2.000 orang lebih. Koreksi terakhir oleh Badan Meteorologi dan Geofisika Jepang, tsunami terjadi akibat gempa 9 magnitude.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Video Pilihan Video Lainnya >

    27th

    Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

    Syarat & Ketentuan
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
    Laporkan Komentar
    Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Verifikasi akun KG Media ID
    Verifikasi akun KG Media ID

    Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

    Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

    Lengkapi Profil
    Lengkapi Profil

    Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+