Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Beli Ternak dengan Harga Pantas

Kompas.com - 05/11/2010, 15:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X dan Gubernur Jawa Tengah Bibit Waluyo, beserta para bupati daerah setempat, untuk mengurus pembelian hewan ternak warga. Selama ini, banyak warga yang kembali ke rumahnya di sekitar lereng Gunung Merapi untuk memberi makan ternak.

"Pemerintah akan membeli sapi-sapi dengan harga yang pantas. Saya dengar ada yang membeli dengan harga murah. Ini tidak baik. Jangan sampai masyarakat yang terkena musibah dipersulit," kata Presiden kepada para wartawan di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (5/11/2010).

Sebelumnya, Menteri Pertanian Suswono mengatakan, pemerintah telah menyiapkan uang Rp 100 miliar untuk mengganti hewan ternak yang menjadi korban Merapi. Selain itu, "Kementerian Pertanian akan memprioritaskan program-program bantuan perbibitan sapi pada proses recovery. Kita prioritaskan mereka yang sapinya menjadi korban akibat Merapi," sebutnya.

Pemerintah pusat juga telah meminta pemerintah daerah untuk mendata pemilik ternak tersebut. Selain mengucurkan dana, pemerintah telah melobi asosiasi pengusaha ternak sapi-kerbau untuk membeli hewan ternak peternak yang tinggal di sekitar merapi. "Mereka siap," kata Suswono.

Lantas, bagaimana dengan peternak yang mengkredit hewan ternak melalui bank? "Kami akan minta diputihkan. Ini bencana, force major. Peluang itu memungkinkan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Video Pilihan Video Lainnya >

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com