Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Meteorit Bakal Ketiban Rezeki

Kompas.com - 02/05/2010, 15:16 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Warga Duren Sawit, Jakarta Timur, yang menjadi korban jatuhnya partikel benda asing yang diduga sebagai meteorit dari luar angkasa diprediksi bakal mendapat limpahan rezeki. Jatuhnya benda luar angkasa merupakan pertanda baik yang akan mendatangkan keuntungan bagi warga tersebut.

Aci (31), salah seorang pemilik rumah yang kejatuhan benda asing tersebut, di Jalan Delima VI, Malaka Sari, Duren Sawit, mengatakan, prediksi yang demikian itu  dikatakan oleh beberapa paranormal yang kerap mendatangi rumahnya. "Kemarin ada paranormal yang datang. Mereka bilang dari pandangan supranatural, saya bakalan dapat kelimpahan rezeki," kata Aci saat ditemui di lokasi, Minggu (2/5/2010) .

Aci merupakan salah satu warga yang rumahnya menjadi korban kejatuhan partikel asing tersebut. Selain Aci, terdapat tiga rumah lainnya di sekitar lokasi yang ikut menjadi korban jatuhnya benda luar angkasa tersebut.

Ia mengakui pascainsiden misterius tersebut cukup banyak warga yang berdatangan untuk sekadar melihat tempat kejadian. Sejauh ini, kata Aci, sudah ada dua orang yang mengaku paranormal yang menemuinya. "Saya cuma ketawa-ketawa saja saat dibilang bakal dapat rezeki. Kalau saya dapat rezeki, kok rumah saya malah hancur. Saya jadi tambah bingung," ujarnya.

Selain paranormal dan warga biasa yang ingin menonton, ujar Aci, kelompok-kelompok pengajian dan alim ulama juga sempat mendatangi rumahnya. Menurut dia, kedatangan pemuka-pemuka agama tersebut memberikan dukungan secara moril dan agama kepada warga yang menjadi korban supaya semakin mendekatkan diri kepada Yang Mahakuasa.

Hal serupa disampaikan tetangga Aci, Bertina Manurung. Ia mengatakan tidak menyangka jika peristiwa tersebut bisa mendatangkan sedemikian banyak warga yang ingin melihat-lihat lokasi kejadian. "Ini jalanan sampai penuh, Mas. Ramai banget. Polisi saja sampai kewalahan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com