600 Anak Yatim di BSD Nonton Film King

SERPONG, KOMPAS.com - Sebanyak 600 anak yatim dari sejumlah panti asuhan di seputar Serpong nonton bareng film King di Blitz Megaplex Teraskota, BSD Serpong, Tangerang Selatan, hari Minggu (23/8).

"Kami berharap kegiatan ini tidak sekadar menginspirasi kita bagimana determinasi akan mampu mewujudkan apa yang kita cita-citakan, namun sekaligus juga mengingatkan kita akan sosok serta kontribusi pahlawan bulutangkis Indonesia, Liem Swie King y ang selalu ingin menjadi yang terbaik dengan cara yang bersahaja. Acara nonton bareng ini juga menyemarakkan bulan Ramadhan dengan mengedepankan semangat kebersamaan," kata Ketua Umum Eka Tjipta Foundation (ETF), Gandi Sulistiyanto.

Menurut Sulistiyanto, kegiatan ini kepedulian ETF kepada anak yatim dan sekaligus aksi peduli masyarakat PT BSD Tbk, salah satu unit usaha Sinar Mas Developer & Real Estate. Eka Tjipta Foundation pada bulan Ramadhan ini terpanggil untuk berbagi kepedulian dan kebahagiaan dalam bentuk acara nonton bersama berikut penyerahan bingkisan kepada anak-anak yatim-piatu itu. Acara ini digelar bersama Eka Tjipta Foundation, PT Bumi Serpong Damai Tbk, Kick Andy Foundation, dan Blitz Megaplex.

Acara nonton bareng film King ini dihadiri pula Direktur PT BSD Tbk Yohanes A. Haryanto, Liem Swie King, pendiri Kick Andy Foundation, Andy F. Noya, Pimpinan Media Group Lisa Lowhur, Rangga (pemeran Guntur dalam film King ), Untung (pemeran Pak Pos dalam film King ), dan penulis buku biografi Liem Swie King Panggil Aku King, Robert Adhi Ksp.

Liem Swie King dalam sambutan singkatnya berharap film King dapat memberi inspirasi bagi anak-anak yatim-piatu untuk mempersiapkan masa depa n mereka. Andy F Noya juga mengatakan, film ini mengisahkan bagaimana Guntur yang hidup dalam kemiskinan, mampu berprestasi. Andy juga berharap anak-anak yatim-piatu dalam suasana keterbatasan ekonomi, juga memiliki semangat untuk berprestasi.