Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Tenggelam, 15 Imigran Haiti Tewas, Puluhan Hilang

Kompas.com - 29/07/2009, 16:36 WIB

MIAMI, KOMPAS.com — Sedikitnya 15 imigran gelap Haiti tewas dan 65 lainnya hilang setelah kapal kayu yang mengangkut mereka menabrak karang lalu tenggelam di perairan Kepulauan Turks dan Caicos. Peristiwa itu terjadi Minggu malam waktu setempat, dan sejauh ini 120 orang berhasil diselamatkan dan sudah mulai dipulangkan ke Haiti.

Kepuluan Turks dan Caicos yang berada di utara Haiti dan di selatan Bahama itu merupakan wilayah Inggris di Samudra Atlantik.

Polisi Kepulauan Turks dan Caicos, Selasa waktu setempat, mengatakan, 15 mayat telah ditemukan di perairan di lepas pantai Caicos Barat dan 120 orang selamat. Juru bicara kepolisian Turks dan Caicos, Sersan Calvin Chase, mengatakan, ada laporan yang berbeda mengenai jumlah penumpang kapal. Petugas penjaga pantai sebelumnya memperkirakan, kapal kayu yang membawa imigran gelap dengan tujuan akhir pantai Amerika Serikat itu membawa 160 sampai 200 orang.

Sementara itu, petugas pejaga pantai Amerika mengatakan, peluang untuk menemukan orang-orang yang hilang makin kecil. "Pencarian kami dilanjutkan, melalui laut dan udara. Sementara waktu berjalan, kemungkinan untuk menemukan para imigran mulai hilang," kata Opsir Nick Ameen di Miami.

Penduduk Haiti banyak yang berupaya meninggalkan negara miskin di Karibia itu dengan menggunakan kapal kayu yang sarat penumpang. Harapan yang begitu besar untuk bisa lepas dari kemiskinan dan menemukan pekerjaan di Kepulauan Bahama atau Florida seringkali membuat mereka abai dengan kondisi perahu yang justru bisa membahayakan diri mereka sendiri.

Pekan lalu, para petugas penjaga pantai Amerika mencegat 124 imigran Haiti dari sebuah perahu yang sarat penumpang di perairan yang sama. Semua imigran itu telah dipulangkan pada Senin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com