Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Mandiri Nusantara Selamat Semua

Kompas.com - 30/05/2009, 19:04 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Kapal Mandiri Nusantara yang mengangkut ratusan penumpang dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya tujuan Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan Balikpapan, Kalimantan Timur terbakar di Laut Jawa, Sabtu (30/5).
    
Humas Administrator Pelabuhan (Adpel) Tanjung Perak, Sri Sukesi, memastikan seluruh awak kapal dan penumpang selamat dalam musibah itu. "Para awak dan penumpang kapal selamat setelah ditolong tiga kapal yang kebetulan melintas di dekat kapal yang terbakar itu," katanya.
    
Menurut dia, kapal jenis "roll on-roll off" (roro) itu berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak, Jumat (29/5) malam sekitar pukul 21.00 WIB.
    
Kapal tersebut terbakar sekitar 34 mil sebelah timur Perairan Karamaian atau hanya berjarak beberapa mil dari Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Jawa Timur.
    
Hingga saat ini belum diketahui sebab-sebab terjadinya kecelakaan kapal penumpang itu. "Penyebab kecelakaan belum diketahui, tapi penumpang  sudah kami evakuasi," kata Sukesi.
    
Sementara itu hingga kini pihak PT Primavista selaku pemilik dan pengelola Kapal Mandiri Nusantara belum berhasil dikonfirmasi mengenai peristiwa tersebut.
    
Peristiwa itu sangat ironis, mengingat beberapa jam sebelum kapal nahas itu berlayar, Menteri Perhubungan Jusman Syafi’i Djamal melakukan inspeksi mendadak di Pelabuhan Tanjung Perak, Jumat siang.
    
Dalam dua pekan terakhir tercatat tiga kecelakaan kapal. Sebelumnya, dua kapal kargo bertabrakan di sekitar dermaga Terminal Peti kemas Surabaya, Tanjung Perak, Jumat (22/5) lalu.
    
Kemudian Senin (25/5) Perahu Layar Motor Sahabat Sejati tenggelam di Perairan Karangjamuang akibat lambung bocor. Padahal sebelum meninggalkan Pelabuhan Tanjung Perak, kapal tersebut mendapatkan surat laik jalan dari pihak syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com