Warga Gowa Heran, Kok Ada Ular Berkaki

SUNGGUMINASA, SABTU — Pada Sabtu (31/1) siang sudah ada puluhan warga yang datang ke kantor partainya. Karaeng Gajang pun membagi-bagikan kartu namanya, berikut nomor urut pencalonannya kepada sebagian warga yang menonton ular berkaki itu.

Beberapa warga malah berkomentar ular berkaki itu punya saudara kembar manusia karena keempat kaki ular itu berjari lima. Beberapa warga lainnya terheran-heran karena ular yang lebih menyerupai kadal yang bertubuh panjang itu bisa melingkar. "Kalau kadal, dia tidak bisa melingkar," komentar salah satu warga.

Warga Jalan Mangka Daeng Bombong Nomor 9, Anton Warra (42), menyatakan ular berkaki yang itu jelas bukan kadal, tetapi juga bukan ular. "Kalau mau dibilang kadal, ia bertubuh terlalu panjang dibandingkan ukuran tubuhnya. Selain itu, kadal hanya bisa berjalan maju, dan tidak bisa melingkarkan tubuhnya. Binatang ini bisa merayap melingkar," kata Warra.

Berbeda dengan penemu ular berkaki yang menganggap binatang itu akan membawa keberuntungan, Warra mencemaskan ular berkaki itu adalah pertanda konflik dan pertentangan yang akan terjadi di masa mendatang. "Melihatnya saja orang sudah saling berdebat, itu ular atau kadal," kata Warra.