Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras, Genangan Bikin Macet

Kompas.com - 13/01/2009, 07:47 WIB

JAKARTA, SELASA — Hujan deras yang mengguyur Jakarta sejak pukul 05.00, selasa (13/1) pagi ini, menyebabkan sejumlah ruas jalan tergenang air, bahkan banjir.

Lalu lintas pun macet sehingga banyak anak sekolah terlambat. Thres (47), warga Bintara, Bekasi Barat, mengaku terjebak dalam kemacetan panjang di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur. Hingga pukul 07.00 dia baru sampai di Klender. "Saya terpaksa lewat Ngurah Rai yang tak tergenang," katanya.

Hal tersebut dilakukan Thres sebab Jalan RS Soekanto yang biasa dilewati untuk mengantar putrinya sekolah di Rawamangun tergenang setinggi ban. "Saya nggak berani, takut mobil mogok" katanya.

Pengendara lain banyak yang menghindari jalur itu, dan lurus ke Jalan Ngurah Rai. Akibatnya lalu lintas di jalan yang selalu macet itu bertambah semrawut. Apalagi jalan di belakang Rusun klender yang biasanya menjadi alternatif juga tergenang.

Kepadatan serupa terjadi di kawasan selatan Jakarta. Arus lalu lintas mulai dari kawasan Jalan Fatmawati hingga ke Kebayoran Baru, meski tak terhadang banjir, dipenuhi genangan air di beberapa titik. Hal ini membuat pengendara motor harus ekstra hati-hati agar tak terperosok ke dalam lubang.

Pemandangan tak jauh berbeda juga terlihat di kawasan Mega Kebon Jeruk. Kawasan yang setiap pagi biasa diwarnai kemacetan tersebut, pagi ini kian semrawut. Bahkan, sejumlah metromini mengambil jalur berlawanan arah untuk keluar dari kemacetan. Ulah tersebut mengakibatkan lalu lintas menjadi semakin parah.

Di kawasan Jalan Ciledug Raya, kemacetan disebabkan banyaknya pengendara motor yang memarkir kendaraannya di pinggir jalan untuk berteduh di halte. Sebab, sebelumnya hujan sempat reda di daerah ini, tapi hanya berselang beberapa saat guyuran hujan deras kembali turun.

Jam sekolah mundur

Kemacetan yang terjadi pagi ini di Jakarta juga menyebabkan siswa sekolah yang harus tiba di pada pukul 06.30 menjadi terlambat. Pemberlakukan kebijakan pemunduran jam belajar pun dilakukan oleh pihak sekolah.

Setidaknya hal itu lah yang terjadi di SMU Paskalis di kawasan Sumur Batu, Jakarta. Menurut keterangan Yuli, staf tata usaha di sekolah itu, siswa baru memulai proses belajar pada pukul 07.10. "Kami tetap masuk, tapi jam belajarnya yang diundur, jadi masuk jam ke dua, 07.10," kata Yuli yang dihubungi melalui telepon.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com