ANYER, JUMAT — Komunitas sepeda onthel dari Community Onthel Banten (Coba), Komunitas Onthel Batavia (Koba), dan Koba Serang turut meramaikan pelepasan tim Ekspedisi Kompas 200 Tahun Jalan Pos Anjer Panaroekan atau Ekspedisi Daendels, Jumat (15/8).
Antusiasme anggota komunitas ini terlihat dengan kehadiran mereka sejak Kamis (14/8) siang. Mereka bahkan rela tidur di tenda yang terpasang di halaman Mercusuar Anyer, Desa Cikoneng, Kecamatan Anyar, Serang, Banten, tempat pelepasan tim ekspedisi.
Menurut Entis Haryadi, anggota Coba, 25 anggota Coba dan Koba akan ikut bersepeda pada pelepasan tim ekspedisi. "Total dari Coba dan Koba ada 25 orang. Sembilan orang dari Koba dan sisanya dari Coba. Kami dari COBA hanya akan mengiringi hingga perbatasan Kabupaten Serang. Perwakilan dari Koba akan meneruskan sampai Panarukan," ujarnya.
Menurut Adi (30), anggota Koba Jakarta, komunitas-komunitas sepeda tua di kota atau kabupaten lain secara estafet akan menyambut di gerbang kota dan mengantar hingga batas kota. Dadang Supriadi (29), Ketua Coba, menambahkan, sebanyak 24 anggota Komunitas Ontel Batavia akan melibatkan diri dalam ekspedisi sejak Cikoneng.
Menurut rencana, Koba Serang dan Coba akan menyertai tim ekspedisi hingga perbatasan Kabupaten Serang. Adapun dari Banten, jumlah anggota yang terlibat mencapai 14 orang. Mereka akan mengendarai sepeda yang diproduksi tahun 1802 hingga 1970. "Rata-rata masih bisa dikayuh dengan kecepatan 30-40 kilometer per jam," tambahnya.
Pada kesempatan ini akan dilepas tiga tim dari redaksi harian Kompas dan rombongan sepeda dari Polygon Kompas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.