Laporan wartawan Kompas Cokorda Yudistira
BEKASI, SABTU - Tumpukan sampah di Zona V Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Kota Bekasi, lagi-lagi terbakar. Sabtu (9/8) siang, api melalap bagian atas tumpukan sampah di TPA milik DKI Jakarta itu.
Naman, salah seorang pemulung di TPA Bantar Gebang mengatakan, areal tumpukan sampah yang terbakar pada Sabtu siang tersebut lebih sedikit dibanding dua kebakaran sebelumnya. Kebakaran terjadi akibat tumpukan sampah yang mengering mengalami gesekan dan terbakar.
Kebakaran hari Sabtu adalah kebakaran kali ketiga dalam sepekan terakhir yang terjadi pada lokasi yang sama di TPA Bantar Gebang, atau kini disebut Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Dinas Kebersihan DKI Jakarta. Kebakaran pertama terjadi Selasa dan kedua Rabu.
Meski pun sedang terbakar, sejumlah pemulung masih terlihat mengumpulkan sampah-sampah plastik dan sejenisnya di dekat lokasi terbakar sedangkan Naman dan beberapa pemulung lainnya memilih menunggu di bawah sampai api padam.
Ketua Koalisi LSM untuk Persampahan Nasional, Bagong Suyoto, mengatakan kebakaran di bukit sampah TPA Bantar Gebang juga dipengaruhi buruknya pengelolaan sampah di sana selain akibat faktor musim kemarau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.