Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas, Menopause Bisa Datang Lebih Awal

Kompas.com - 14/07/2008, 10:50 WIB

Menopause merupakan proses alamiah yang akan dialami setiap perempuan. Celakanya, menopause yang umumnya terjadi pada usia sekitar 50 tahun, ternyata juga bisa datang lebih awal, entah di usia 40, 30, bahkan 20 tahun.

Menopause yang terjadi lebih awal atau dikenal dengan istilah menopause dini, menurut Prof Dr Med Ali Baziad, SpOG, dialami oleh wanita dengan kondisi tertentu, yakni kedua indung telur diangkat karena operasi, penyakit TBC, serta tumor yang diangkat melalui proses radiasi.

Yang mengejutkan, jamu yang tidak terdaftar di Badan POM dan dikonsumsi secara sembarangan juga bisa menyebabkan menopause datang lebih cepat. "Ada bahan berbahaya yang dipakai dalam jamu ilegal yang bisa membahayakan hormon estrogen yang berperan dalam proses menopause," Prof Ali menjelaskan tanpa merinci merek dagang jamu berbahaya tersebut.

Gejala-gejala menopause, menurut Prof Ali, adalah haid yang mulai keluar sedikit-sedikit hingga akhirnya tidak keluar sama sekali. Gejala lainnya, antara lain gejolak panas, jantung berdebar, pusing, mudah pingsan, sukar tidur, kulit keriput, libido menurun, dan tidak bisa menahan air seni.

Menopause memang tidak bisa dicegah, tapi penyakit jangka panjang yang menyertainya bisa dicegah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin dan vitoestrogen.

“Hormon vitoestrogen ini dapat menyeimbangkan kadar hormon estrogen dalam tubuh sehingga penyakit seperti osteoporosis, jantung koroner, stroke, dan lain-lain bisa dihindarkan ketika wanita memasuki masa menopause,” ujar dokter yang juga staf pengajar di Departemen Obsteri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini.

Untuk mencegah penyakit yang mengiringi menopause, menurut Prof Ali, kita bisa mengonsumsi makanan bergizi tinggi, misalnya kacang merah, kacang kedelai, pepaya, dan bengkuang. Makanan-makanan sehat ini harus dikonsumsi saat kita masih muda dan belum memasuki masa menopause.

“Sebenarnya, mengonsumsi vitamin dalam bentuk tablet, pil, atau obat-obatan itu tidak perlu karena sumber vitamin yang alami pun sudah banyak tersedia di pasar,” kata Dr. Ali.

Jika sudah terlanjur memasuki masa menopause padahal usia masih muda, Prof. Ali menyarankan untuk melakukan terapi sulih hormon. “Tidak ada cara lain selain memasukkan hormon itu sendiri ke dalam tubuh,” katanya. Pasalnya, menopause membuat penuaan terjadi lebih cepat. Kebayang kan kalau baru berusia 40 tahun tapi sudah seperti nenek-nenek. (M10-08)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com