Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raflesia Mekar di Bengkulu, Bunga Bangkai di Mekarsari

Kompas.com - 22/01/2008, 20:38 WIB

BENGKULU, SELASA - Sekuntum bunga <i>Rafflesia arnoldi</i>, bunga khas dan menjadi kebanggaan Provinsi Bengkulu, kembali mekar di kawasan Cagar Alam Taba Penanjung, Bengkulu Utara berjarak 44 kilometer dari Kota Bengkulu. Bunga mekar yang memiliki diameter sekitar 70 centimeter itu hanya berjarak 10 meter dari pnggir jalan raya Kota Bengkulu-Kepahiang.

Di kawasan Cagar Alam Taba Penanjung hampir setiap tahun selalu muncul bunga Rafflesia, bahkan hampir tiga bulan sekali bunga tersebut mekar. Bunga Rafflesia yang tengah mekar dan akan mekar itu kini dipagari oleh penduduk dengan kayu seadanya untuk menghindari kerusakan.

Tidak jauh dari lokasi mekarnya bunga raksasa itu, juga terdapat dua kelopak yang diperkirakan akan mekar dalam dua-tiga hari mendatang. Selain ukurannya yang cukup besar, Rafflesia Arnoldi memiliki warna menawan dengan bunga yang berwarna merah dan dihiasi bintik-bintik putih dan kelopak lima. Biasanya, Rafflesia yang mekar bisa bertahan hingga 20 hari, sebeum akhirnya layu dan membusuk.

Sementara itu, sebuah bunga bangkai (Amorphophallus titanum) juga dikabarkan sedang mekar di Taman Wisata Mekarsari, Bogor. Proses mekarnya berlangsung sejak 20 hingga 27 Januari 2008 sebelum akhirnya layu. Kabar mekarnya bunga bangkai di Mekarsari disebarkan melalui SMS yang dikirimkan operator telekomunikasi XL ke pelanggannya siang tadi.

Meski bunganya berbau menyengat seperti bau bangkai, bunga ini tetap menawan karena ukurannya yang sangat dan tingginya bisa mencapai tiga meteran.

Rafflesia arnoldi maupun Amorphophallus titanum sama-sama dikenal sebagai dengan ukurannya yang besar dan mengeluarkan bau busuk seperti bangkai.(ANT/WAH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com