Arkeolog Temukan Kolam Kuno di Situs Alkitabiah, Ini Wujudnya

KOMPAS.com - Arkeolog mengungkap sejumlah penemuan yang berasal dari zaman Bizantium di Yerusalem.

Otoritas Purbakala Israel mengumumkan penemuan kolam besar berusia 1.500 tahun dan sebuah air mancur yang berada di puing-puing lokasi gereja kuno dekat Yerusalem.

Kolam besar tersebut ternyata bagian dari sistem perairan yang ditemukan di Taman Ein Hanniya antara tahun 2012-2014. Sistem perairan ini dibangun antara abad ke-4 dan ke-6.

Selain itu, arkeolog menemukan sejumlah artefak berupa koin perak dari abad ke-4 SM dan potongan dari pilar kuno dari periode Bait Awal di tahun 960 SM hingga 586 SM.

"Temuan paling penting adalah kolam besar dari periode Bizantium itu," kata Irina Zilberbod, Direktur Penggalian Otoritas Barang Antik Israel.

"Kolam ini tepat berada di tengah sebuah kompleks bekas bangunan gereja yang luas. Pilar-pilar beratap dibangun di sekitar kolam untuk akses bagi pengunjung," tambahnya.

Namun demikian, arkeolog masih mencari kegunaan kolam tersebut.

"Apakah untuk irigasi, tempat mencuci, berwisata atau mungkin upacara pembaptisan?" kata Zilberbod dikutip dari Foxnews, Jumat (2/2/2018).

Para arkeolog memperbaiki sistem saluran air di kolam dan ternyata, terdapat saluran air yang menuju ke sebuah air mancur.

Menurut arkeolog, air mancur bergambar bidadari tersebut adalah yang pertama ditemukan di Israel.

Situs Ein Hanniya juga dikaitkan dengan pembaptisan orang kasim dari Etiopia oleh Santo Filipus.

"Kami percaya bahwa para cendekiawan Kristen awal menyebut taman Ein Hanniya sebagai tempat pembaptisan orang-orang kasim dari Etiopia, seperti yang tertulis dalam Kisah Para Rasul 8: 26-40," kata Dr Yuval Barukh, Arkeolog Distrik Yerusalem .

Baruch menambahkan bahwa sebagian dari situs tersebut kini dimiliki oleh jemaat Kristen. Jemaat dari gereja Etiopia dan Armenia juga menggelar upacara keagamaan di lokasi tersebut.

Arkeolog juga berpendapat bahwa sebelum era Bizantium, Ein Hanniya adalah bangunan mewah pada zaman Bait Pertama.

Situs kolam kuno tersebut adalah salah satu dari sekian penemuan yang ditemukan para arkeolog di Israel. Banyak dari penemuan tersebut mengungkap kehidupan para jemaat di periode awal Bait Pertama.