Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kim Kardashian Rela Operasi Rahim demi Anak Ke-3

Kompas.com - 01/04/2017, 19:00 WIB
Kontributor Health, Dhorothea

Penulis

Sumber SHAPE

KOMPAS.com - Bintang reality show Kim Kardashian akan menjalani operasi. Bukan bedah kecantikan melainkan operasi di rahimnya.

Sebelumnya dokter sudah memperingatkan bahaya jika wanita 36 tahun itu hamil lagi. Kehamilam anak kedua lalu terhitung sulit dan meninggalkan jaringan parut karena placenta accreta, kondisi berbahaya di mana plasenta menempel di dinding rahimnya.

Normalnya plasenta akan lepas dari dinding rahim saat persalinan, namun pada placenta accreta, sebagian atau seluruh bagian plasenta menempel erat. Hal itu bisa menyebabkan perdarahan saat persalinan. Placenta accreta dianggap sebagai komplikasi yang mengancam nyawa pada ibu hamil.

Hal itu juga dapat menyebabkan kesulitan untuk hamil lagi atau masalah serius selama kehamilan. Diharapkan pada pilihan punya anak lagi tapi tidak hamil sendiri atau menjalani operasi berisiko, Kim memilih yang terakhir.

"Saya perlu operasi rahim untuk membersihkan dan di situ ada jaringan parut. Meskipun dioperasi, kehamilan saya masih berisiko. Ini supaya saya bisa hamil lagi," katanya.

Operasi itu ditujukan untuk memperbaiki kerusakan karena placenta accreta. Namun menurut ahli kebidanan dari Indiana University Health yang tak menangani selebriti cantik ini, operasi di rahim meningkatkan risiko terjadinya kondisi itu lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber SHAPE
Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com