Hobi Makan "Junk Food" di Usia Remaja Berisiko Batu Empedu

KOMPAS.com - Terlalu sering mengonsumsi junk food atau makanan dengan kandungan lemak jenuh tinggi berisiko memicu timbulnya batu empedu di usia muda.

Jumlah kasus pengangkatan kandung empedu telah meroket sebesar 54 persen dalam satu dekade. Dan rata-rata usia pasien semakin memuda.

Data ini dilaporkan oleh lembaga kesehatan nasional NHS di Inggris setelah adanya laporan 75.000 konsultasi terkait masalah kandung empedu pada tahun lalu.

Angka dari NHS Digital mengungkapkan ada 74.907 kasus di Inggris terkait dengan operasi pengangkatan kandung empedu pada tahun 2015. Lebih dari 8.000 prosedur operasi dilakukan pada orang-orang berusia 20-an dan 11.000 dilakukan pada pria dan wanita berusia 30-an.

Makanan berlemak dinilai menjadi salah satu pemicu utama produksi batu empedu yang menyakitkan, dan satu-satunya cara yang efektif untuk menghentikan rasa sakit ialah pengangkatan batu empedu.

Tam Fry, dari Forum Obesitas Nasional, mengatakan, "Ini mungkin terdengar berat, tetapi setiap anak sekolah menengah harus tahu bahwa makan junk food secara konstan bisa membuat mereka memiliki batu empedu di usia dua puluhan.”

Para ahli memperingatkan, mengonsumsi lemak tinggi dapat memicu produksi batu empedu yang dapat sangat menyakitkan bagi pasien. Dalam kebanyakan kasus pengobatan, cara yang paling efektif adalah mengangkat kandung empedu.

Walau kebanyakan orang yang hidup tanpa kandung empedu masih merasa baik dan tanpa masalah, nyatanya hidup tanpa kandung empedu dapat membuat seseorang lebih mudah terkena diare, sakit perut, dan komplikasi lainnya.