Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesies Burung Ditemukan Lagi Setelah 74 Tahun Dinyatakan Punah

Kompas.com - 07/03/2015, 13:15 WIB

KOMPAS.com - Jenis burung yang telah dinyatakan punah 74 tahun lalu ditemukan lagi di Myanmar. Ilmuwan dari Wildlife Conservation Society, Nature and Conservation Division Myanmar, dan National University of Singapore mengumumkannya Kamis (5/3/2015).

Jenis burung yang dimaksud adalah Chrysomma altirostre atau yang dikenal dengan Jerdon's babbler. Spesies tersebut terakhir kali dijumpai pada Juli 1941 di dekat Myitkyo, Bago.

Mengumumkan penemuan di majalah Birding Asia, tim peneliti mengungkapkan bahwa mereka menjumpai jenis burung itu ketika sedang melakukan survei pada wilayah pertanian yang ditinggalkan.

Awalnya, tim mendengar suara burung yang khas. Mereka kemudian merekamnya. Ketika mendengarkan ulang, mereka menyadari bahwa suara tersebut datang dari C altirostre. Mereka lalu mendapat kesempatan untuk menjumpai secara langsung burung itu.

Selama 48 jam setelah penemuan pertama itu, tim ilmuwan yang terus menyelidiki berhasil menjumpai beberapa individu lain dari jensi tersebut. Mereka kemudian mengambil sampel darahnya.

C altirostre pertama kali dideskripsikan oleh TC Jerdon pada tahun 1892 berdasarkan penemuan di wilayah Thayetmyo. Awal abad 20, burung tersebut melimpah di wilayah sekitar Yangon. Pembangunan kemudian mengikis padang rumput, membuat burung itu punah.

Colin Poole, Direktur WCS Singapura untuk Konservasi mengungkapkan, "Penemuan ini bukan hanya menunjukkan bahwa spesies itu masih eksis tetapi juga bahwa habitatnya pun masih ada."

"Pekerjaan selanjutnya yang harus dilakukan adalah menemukan wilayah-wilayah padang rumput yang tersisa dan mengembangkan sistem agar masyarakat lokal bisa melestarikan dan memanfaatkannya," kata dalam rilis WCS, Kamis.

Penemuan kembali burung yang telah dinyatakan punah bukan hanya sekali ini saja. Tahun 2009, burung Turnix worcesteri yang diduga punah berhasil ditemukan kembali di Filipina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com