Cheetah, Jago Lari Jago "Ngerem"

KOMPAS.com — Cheetah dikenal sebagai pelari tercepat di dunia. Yang mengejutkan, studi terbaru yang dipublikasikan di jurnal Nature, Rabu (12/6/2013), menyatakan bahwa cheetah juga ahli dalam memperlambat gerakan alias mengerem.

Peneliti asal Inggris mengobservasi tiga cheetah betina dan dua jantan di Bostwana. Pada cheetah, disematkan alat berupa GPS, accelerometer, dan gyroscope untuk melihat kecepatan dan lokasi. Aktivitas cheetah diobservasi selama 17 bulan.

Dari observasi, diketahui bahwa kecepatan cheetah mencapai 93 km/jam, berselisih 7 km/jam dari cheetah terpecat yang pernah diketahui. Kecepatan ini hampir dua kali kecepatan Usain Bolt, pelari yang bisa lari hingga kecepatan 43,2 km/jam.

Meski kecepatan cheetah tertinggi yang direkam hampir dua kali kecepatan manusia tercepat, kecepatan rata-rata lari cepat cheetah lebih rendah. Dari penelitian, kecepatan rata-rata hanya 50 km/jam dan hanya bertahan satu-dua detik.

Observasi juga menunjukkan bahwa kemampuan cheetah mempercepat dan memperlambat gerakannya juga mengagumkan. Cheetah bisa mempercepat gerakan hingga 3 meter per detik dan memperlambat gerakan hingga 4 meter per detik.

"Kami merekam nilai tertinggi percepatan lateral dan ke depan, perlambatan dan daya spesifik terkait massa tubuh di antara mamalia darat," kata Alan Wilson dari Structure and Motion Laboratory di Royal Veterinary College, University of London, dikutip AFP, Kamis (13/6/2013).

Dari pengamatan selama 17 bulan, tercatat cheetah melakukan 367 aktivitas perburuan. Meski cukup jago dalam lari dan memperlambat gerakan, cheetah ternyata tetap harus berjuang keras. Dari sejumlah perburuan itu, presentase keberhasilannya tak begitu besar.