Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Temuan Kenapa Gak Terkenal?

Kompas.com - 19/04/2010, 23:33 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Kepala Pusat Penelitian (P2) Oceanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Suharsono, menyampaikan bahwa penemuan-penemuan spesies baru tergolong banyak. Hanya saja, temuan-temuan tersebut tidak dikenal masyarakat umum.

Hal itu disampaikan Suharsono saat jumpa pers di kantor P2 Oceanografi LIPI, Ancol, Jakarta, Senin (19/4/2010). Dikatakan Suharsono, kurang tersosialisasikannya temuan-temuan baru itu dikarenakan komunikasi para penemu dengan masyarakat umum sangat minim.

"Sebenrnya kita publikasikan, tapi masalahnya ada gap. Orang-orang taksonom punya komunitas sendiri, jadi hanya dipublikasikan di komunitasnya," katanya.

Selain itu, menurut Suharsono, bahasa yang digunakan para penemu untuk menyampaikan hasil temuannya cenderung sulit dimengerti. "Komunikasi kita kurang, hasil penelitian kalau dibaca gitu saja nggak diketahui orang, jadi harus diterjemahkan ke bahasa media," katanya.

Olehkarena itulah, Suharsono menilai bahwa peran hubungan masyarakat dalam menyampaikan informasi terkait hasil temuan sangat diperlukan."Selama ini, publikasi kita langsung masuk ke majalah sains, internasional dan nasional," imbuhnya.

Sebelumnya, LIPI memperkenalkan 11 spesies biota laut baru. Spesies baru tersebut ditemukan pada 2008 namun baru diluncurkan LIPI hari ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com