CAPE CANAVERAL, KOMPAS.com — Pesawat ulang alik Discovery akhirnya bergabung dengan stasiun antariksa internasional (ISS) pada Minggu malam waktu Florida atau Senin pagi WIB. Discovery membawa berbagai peralatan dan perbekalan baru untuk stasiun itu.
Penggabungan terjadi sekitar 320 kilometer di atas Samudra Atlantik setelah pesawat mengelilingi Bumi menuju orbitnya sejak diluncurkan pada Sabtu lalu. Para astronot pun bersorak saat pintu penghubung terbuka. Mereka lalu saling bersalaman dan berpelukan dengan penghuni stasiun antariksa.
Proses penyatuan pesawat dengan stasiun ini cukup mendebarkan karena sebelumnya ada kerusakan pada salah satu jet pendorong kecil. Akibatnya, komandan Rick Sturckow harus menggunakan pendorong yang lebih besar dan kuat untuk mengarahkan Discovery saat akan bergabung dengan ISS. Penggunaan pendorong besar ini membuat proses penggabungan menjadi lebih kasar dan berisik.
Meski belum pernah digunakan untuk penggabungan dengan ISS, Struckow telah menerima pelatihan metode ini sebelum penerbangan. Atas keberhasilannya, Pusat Pengendali mengucapkan selamat kepada komandan misi itu. "Anda akan bangga bila tahu bahwa hal tersebut terjadi tepat pada ulang tahun ke-25 penerbangan Discovery," ujar Pengendali Misi.
Discovery bersama tujuh awaknya membawa banyak perlengkapan, termasuk alat treadmill yang dinamai Stephen Colbert, tokoh Comedy Central. Pesawat juga membawa calon penghuni baru ISS, Nicole Stott, yang akan berada di sana hingga pesawat lain menjemputnya, November mendatang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.