JAKARTA, SENIN - Para astronom mengumumkan penemuan sebuah objek raksasa menyerupai komet yang melintas di orbit Planet Neptunus. Benda langit yang diberi identitas 2006 SQ372 tersebut berdiameter antara 50-100 kilometer.
Objek tersebut diperkirakan tengah dalam perjalanan kembali untuk menyelesaikan satu kali putaran orbitnya terhadap Matahari yang mencapai 22.500 kilometer. Saat ini, ia berada pada jarak 2 miliar kilometer dari Bumi, namun karena lintasan opbit yang sangat lebar, suatu saat berada pada jarak terjauh hingga 241 miliar kilometer.
Benda langit lainnya yang memiliki orbit setara dengannya adalah Sedna, planet kerdil seperti Pluto yang ditemukan tahun 2003. Namun, orbit 2006 SQ372 lebih melengkung dan menjauh dari Matahari daripada Sedna.
"Pada dasarnya ia termasuk komet, namun tidak cukup dekat dengan Matahari sehingga tidak cukup membentuk ekor uap gas dan debu yang memanjang," ujar Andrew Becker, astronom dari Universitas Washington. Objek ini mungkin terbentuk dari inti Awan Oort, gumpalan awan raksasa yang memanjang sejauh 30 triliun kilometer mengelilingi Matahari.
Becker dan timnya menemukannya setelah menganalisis data rekaman survei langit Sloan Digital Sky Survey II (SDSS II) sepanjang tahun 2005, 2006, dan 2007 menggunakan teleskop di Apache Point Obervatory. Penemuan ini akan dilaporkan dalam simposium internasional "The Sloan Digital Sky Survey: Asteroids to Cosmology" di Chicago Senin (18/8) dan akan dipublikasikan di Astrophysical Journal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.