Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Tubuh Manusia: Kenapa Kita Memiliki Alis Melengkung?

Kompas.com - 20/10/2019, 17:32 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Alis merupakan fitur paling khas yang membingkai wajah, dan kebanyakan dari kita sangat memperhatikan bagaimana bentuk alis.

Banyak dari kita yang menghabiskan waktu hanya untuk merapikan alis agar elok dipandang.

Selain menunjang penampilan, terkadang alis juga bisa digunakan sebagai komunikasi nonverbal. Misalnya, ketika seseorang menaikkan salah satu alisnya, ada maksud tertentu yang ingin disampaikan.

Namun yang jadi pertanyaan, kenapa kita memiliki alis? Saat manusia berevolusi dan kehilangan sebagian besar rambut tebal yang menutupi tubuh, kenapa kita masih memiliki segaris rambut di atas mata yang disebut alis?

Baca juga: Misteri Tubuh Manusia: Kenapa Kita Punya Upil dan Apa Fungsinya?

Sebenarnya hingga saat ini para ilmuwan belum sepenuhnya yakin kenapa kita memiliki alis.

Dugaan yang paling banyak diyakini dan paling relevan, alis membantu melindungi mata dari keringat.

Jika kita sedang hujan-hujanan atau berolahraga, air atau keringat yang mengalir dari dahi akan terhalang oleh bentuk alis yang melengkung.

Ini membantu alis tetap kering, sehingga kita tetap dapat melihat dengan jelas meski sedang berkeringat atau berada di tengah hujan.

Perlu diketahui juga, keringat yang kita hasilkan memiliki kandungan garam. Jika garam dalam keringat masuk ke mata, maka ini dapat membuat mata iritasi.

Baca juga: Misteri Tubuh Manusia, Kenapa Kita Memiliki 10 Jari Tangan dan Kaki?

Sebagian besar ilmuwan cenderung percaya bahwa jika kita tidak memiliki alis, mungkin bagian tubuh lain akan berevolusi untuk dapat melindungi mata.

Misalnya, manusia bisa saja mengembangkan bulu mata yang sangat tebal untuk melindungi mata dari keringat dan hujan. Atau bisa juga dahi manusia lebih menonjol agar hujan dan keringat tidak langsung mengenai mata.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com