Generasi Muda Didorong Kembangkan Riset Kesehatan

KOMPAS.com – Inovasi dan riset di bidang kesehatan, khususnya dunia farmasi, masih perlu dikembangkan di Indonesia. Untuk menggerakkan minat generasi muda dalam bidang ini, PT Dexa Medica memberikan Dexa Award Science Scholarship (DASS) kepada mahasiswa.

Beasiswa untuk melanjutkan pendidikan magister tersebut dibuka bagi mahasiswa dengan mengajukan proposal penelitian yang terkait dengan kesehatan, yang hasilnya nanti dapat diaplikasikan untuk kesehatan masyarakat.

Dari ribuan pendaftar, Dexa memilih 10 finalis dan tiga pemenang, yaitu Yesiska K Hartanti dari Universitas Gadjah Mada, M.Rezki dari Universitas Diponegoro, dan Yayan D.Sutarni dari Universitas Sebelas Maret.

Para pemenang mendapatkan beasiswa Rp 300 juta untuk melanjutkan pendidikan dan bebas memilih kampus S2 terakreditasi A di seluruh Indonesia.

Fitofarmaka

CEO Dexa Group Ferry Soetikno mengatakan, riset bidang farmasi di Indonesia masih bisa dikembangkan, salah satunya adalah pemanfaatan bahan alam asli Indonesia sebagai fitofarmaka.

“Bahan baku obat yang selama ini digunakan sebagian besar masih impor. Sejak tahun 2005 Dexa sudah melakukan riset bahan-bahan alam Indonesia dan hasilnya 10 produk fitofarmaka. Satu persatu bahan alam didorong untuk bisa menggantikan produk impor,” ujarnya dalam acara penganugerahan Dexa Award Scholarship di Tangerang Selatan, Kamis (27/6/2019).

Ketua panitia DASS 2019, Dr.Raymond Tjandrawinata menambahkan, ide dan pemikiran dari akademisi sangat diperlukan untuk mengembangkan inovasi produk bagi industri farmasi.