Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BKKBN Bikin Kriteria Calon Istri Idaman, Netizen Twitter Nyinyir

Kompas.com - 27/05/2019, 13:30 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Sabtu (25/5/2019), akun official Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mengeluarkan infografis tentang kampanye menjadi calon istri idaman. Infografis yang diunggah ke sosial media Twitter dan Instagram ini ramai dibicarakan warganet dan mendapat kritik tajam.

Pada sampul infografis tersebut, BKKN melukiskan ilustrasi seorang perempuan dan di atas gambar ada tulisan, "Jangan lamar aku dulu, aku sedang memantaskan diri (versi calon istri) #KalauTerencanaSemuaLebihMudah".

Baca juga: Kok Bisa Antibodi Istri Sebabkan Infertilitas Tak Terjelaskan?

Kemudian pada slide kedua, berisi 10 poin "memantaskan diri versi calon istri". Berikut beberapa poin yang dijabarkan oleh BKKBN:

Kampanye calon istri idaman versi BKKBN. Kampanye calon istri idaman versi BKKBN.

Setelah postingan infografis ini beredar, banyak warganet mempertanyakan mengapa BKKBN mengeluarkan postingan yang sangat patriarki.

"Rupanya @BKKBNofficial belum tersentuh program kesetaraan gender nih @kpp_pa @BappenasRI. Mengenaskan sekali," twit pemilik akun Twitter @Kalinyamati.

Kemudian ada juga yang menuntut agar BKKBN membuat infografis serupa tapi versi calon suami.

Baca juga: Penemuan yang Mengubah Dunia: Sapu, Mulanya Dibuat untuk Hadiah Istri

Salah satu warganet, Purba Wirastama berkata bahwa infografis yang dikeluarkan BKKBN tidak jelas arahnya.

"Mungkin gagasan utamanya tentang hindari pernikahan dini, karena pada poin pertama  sudah masuk akal (Kalau umurku telah lebih dari 21 tahun. Tapi begitu masuk berikutnya, 'lho kok gini?'," ujar Purba.

Atas dikeluarkannya kisi-kisi calon istri idalam tersebut, kebanyakan warganet menunggu versi calon suami idaman. Kita tunggu saja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com