Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Kenapa Obat Flu Selalu Bikin Ngantuk

Kompas.com - 10/04/2019, 19:04 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber


KOMPAS.com - Ketika flu menyerang rasanya sangat tidak nyaman. Konsentrasi menjadi buyar, semua pekerjaan menjadi kacau, bahkan badan menjadi tidak karuan. Ingin minum obat flu, namun takut mengganggu aktivitas karena sering menimbulkan kantuk sehingga menghambat produktivitas.

Sebenarnya, apa yang menyebabkan Anda cenderung mengantuk setelah meminum obat flu?

Pada saat Anda terserang virus flu, sistem kekebalan tubuh akan bereaksi untuk berperang melawan virus tersebut.

Anda akan merasakan gejala-gejala flu seperti bersin, hidung berair, dan mata menjadi gatal. Sebenarnya, ini bukanlah ulah dari virus flu yang menyerang tubuh Anda, melainkan hasil kerja histamin, yaitu salah satu zat yang diproduksi oleh kekebalan tubuh Anda sendiri.

Baca juga: Uji Praklinis Obat Flu Baru Tunjukkan Kesembuhan 100 Persen

Histamin adalah bahan kimia yang diproduksi oleh sistem kekebalan tubuh untuk melawan alergen dan kuman, termasuk virus flu itu sendiri.

Efek histamin inilah yang membuat pembuluh darah di rongga hidung menjadi lebih lebar sehingga menyebabkan hidung menjadi tersumbat. Akibatnya, cairan di dalam pembuluh darah akan menjadi meningkat dan ditambah dengan peningkatan produksi lendir. Hal inilah yang menyebabkan hidung Anda berair.

Kenapa obat flu bikin ngantuk?

Obat flu mengandung senyawa yang berlawanan dengan efek histamin, yaitu antihistamin.

Antihistamin berfungsi untuk meredakan gejala-gejala flu. Cara kerjanya adalah dengan menghalangi gejala-gejala flu tadi. Ini sebabnya setelah Anda minum obat flu, hidung Anda akan berhenti mengeluarkan cairan.

Lantas, bagaimana kaitannya dengan efek samping yaitu ngantuk?

Nah, hal ini berkaitan dengan pengaruh histamin pada sistem saraf pusat, yaitu otak dan sumsum tulang belakang. Histamin inilah yang membuat kita terjaga dan mudah berkonsentrasi.

Pada saat Anda mengonsumsi obat flu, senyawa antihistamin pada obat akan masuk ke otak dan mengganggu kesadaran tubuh sehingga cenderung menimbulkan rasa kantuk dan sulit berkonsentrasi.

Obat flu yang banyak beredar di pasaran biasanya mengandung antihistamin generasi pertama, yaitu antihistamin yang lebih sedatif atau menenangkan.

Pasalnya, antihistamin jenis ini lebih baik untuk mengobati gejala pilek daripada jenis yang lebih baru. Beberapa antihistamin yang tergolong dalam jenis ini adalah diphenhydramine (Benadryl) dan doxylamine suksinat.

Apa yang bisa dilakukan untuk mencegah rasa kantuk?

Halaman:


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau