Kenapa Tali Sepatu Bisa Kendor Sendiri? Fisika Menjelaskannya

Kompas.com - 17/04/2017, 20:35 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

KOMPAS.com - Saat berjalan cepat atau berlari, Anda mungkin sering mengalami tali sepatu yang kendor atau lepas dengan sendirinya. Anda tak sendiri sebab Oliver O'Reilly, ahli rekayasa mekanik dari University of Califronia di Berkeley juga mengalaminya.

Selama 40 tahun, O'Reilly menganggap masalah itu sebagai kewajaran. Hingga 10 tahun lalu saat putrinya, Anna, memintanya mengajari cara mengikat sepatu. Ia mengatakan, "Saya tak ingin menurunkan masalah ini pada generasi selanjutnya."

O'Reilly mencari informasi tentang cara mengikat sepatu yang benar hingga bisa mengajarkan hal yang tepat bagi putrinya. Lebih dari itu, ia juga melakukan penelitian untuk mengungkap masalah tali sepatu yang kendor sendiri dengan pendekatan fisika.

Bersama rekannya, Christine Gregg dan Chris Daily-Diamond, O'Reilly melakukan eksperimen gerakan dan memelototi gerak kaki dan perubahan pada tali sepatu. Total, waktu yang dihabiskan adalah 100 jam pengamatan, berlangsung selama 2 tahun.

"Kami berlari di treadmill. Kami mengayunkan kaki ke depan dan belakang sambil duduk di meja untuk menguraikan dampak lewat persamaan. Kami menginjakkan kaki seperti Frakenstein," ungkap Gregg seperti dikutip NPR, Senin (17/4/2017).

Dalam publikasinya di jurnal Proceedings Of The Royal Society A, O'Reilly menguraikan, ada dua faktor yang menyebabkan tali sepatu kendor sendiri, yaitu hentakan kaki dan ujung tali sepatu yang menjunta. Kaki yang menghentak akan jadi pemicu utama dan tali yang menjuntai akan semakin mengendorkan.

Lantas, bagaimana harus mengikat tali sepatu agar lebih kuat? O'Reilly mengatakan, ikatlah sedemikian sehingga ikatan dan ujung tali sepatu mengarah horisontal atau tegak lurus terhadap kaki. Ikatan vertikal lebih lemah. Diagram ini menjelaskannya.

Proceedings Proceedings Of The Royal Society A Tali Sepatu

 

Jika terbiasa mengikat sepatu vertikal, maka cara mengatasinya adalah membuat ikatan tambahan pada ujung tali sehingga mengarah vertikal. Apakah sulit mengubah kebiasaan? Bisa jadi tapi cobalah. "Oliver dan saya juga masih dalam rehabilitasi," kata Daily Diamond.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Video Pilihan Video Lainnya >

komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau