Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/02/2017, 09:00 WIB
Dian Maharani

Penulis

KOMPAS.com - Infeksi saluran kemih merupakan infeksi yang terjadi di sistem kemih, seperti ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra. Wanita lebih banyak terkena infeksi ini karena secara anatomi memiliki saluran uretra yang lebih pendek.

Seperti dikutip dari Mayo Clinic, infeksi saluran kemih harus segera terdeteksi dan diobati. Jika tidak, infeksi bisa menyebar ke ginjal dan menjadi kondisi yang lebih serius.

Untuk itu, mari kenali tanda-tanda atau gejala infeksi saluran kemih seperti dikutip dari Mayo Clinic berikut ini.

1. Ada dorongan yang kuat untuk buang air kecil terus-menerus
2. Sensasi panas terbakar saat buang air kecil
3. Warna urine keruh atau seperti pipis berdarah
4. Urine beraroma tak sedap.
5. Nyeri panggul pada wanita, terutama di area panggul tengah dan sekitar tulang kemaluan.

Namun, ada beberapa gejala lain tergantung dari letak sistem kemih terinfeksi, seperti nyeri saat buang air kecil, mual, dan muntah. Infeksi saluran kemih terkadang juga tidak menimbulkan gejala awal.

Gejala tersebut bisa jadi tanda infeksi saluran kemih. Masalah ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri Escherichia coli (E. coli). Bakteri tersebut bisa menginfeksi saluran kemih ketika tidak bersih saat buang air besar maupun kecil. Akibatnya, bakteri dari anus menyebar ke uretra.

Penyebab lainnya akibat iritasi setelah berhubungan seksual. Sering menahan buang air kecil juga diduga bisa memicu terjadinya infeksi saluran kemih.

Jika didiagnosis infeksi saluran kemih, dokter biasanya akan memberikan antibiotik pada pasien. Bila tidak segera diobati, infeksi saluran kemih, utamanya jika terjadi pada bagian atas dapat menyebabkan infeksi berulang, kerusakan ginjal permanen, hingga sepsis.

Pada ibu hamil, infeksi bisa memengaruhi janin, seperti berat bayi lahir rendah atau bayi prematur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com