Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenristekdikti Nyatakan Indonesia Lampaui Target Publikasi Internasional

Kompas.com - 30/10/2015, 16:54 WIB
KOMPAS.com - Hingga September 2015, Indonesia dinyatakan berhasil memenuhi target jumlah penerbitan karya ilmiah di publikasi internasional.

Itu disampaikan dalam evaluasi satu tahun kinerja Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) yang digelar Jumat (30/10/2015).

"Tahun 2015 kita berhasil memublikasikan 5.421 karya ilmiah di jurnal internasional," kata Muhammad Dimyati, Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kemenristekdikti. "Itu sudah melebih target yang ditetapkan, yaitu 5.008."

Tercapainya target publikasi internasional tersebut, menurut Dimyati, menunjukkan bahwa daya saing bangsa dari sisi inovasi dan pendidikan tinggi cukup bagus.

Daya saing bangsa Indonesia sendiri secara umum sebenarnya merosot dari peringkat ke 34 tahun lalu menjadi 37 pada tahun ini.

Namun jangan gembira dulu. Meskipun publikasi internasional Indonesia banyak, jumlahnya masih kalah banyak bahkan dibanding dengan negara-negara tetangga.

"Kita hanya memang dari Vietnam," kata Kepala Pusat Penelitian Perkembangan Iptek, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Indonesia pada tahun 2014 menerbitkan 5.499 makalah di publikasi internasional. Sementara Malaysia menerbitkan 25.330 makalah dan Thailand 12.061. Vietnam sendiri sebesar 3.519.

Trina menuturkan, 5000-an makalah yang dipublikasikan termasuk proceeding dan makalah seminar. Tidak murni publikasi ilmiah berdasarkan hasil riset terbaru. Jumlah publikasi berdasarkan riset terbaru masih sedikit.

Jumlah publikasi ilmiah Indonesia tercatat di situs www.scimagojr.com. Menurut jumlah publikasi, Indonesia sebenarnya unggul dalam bidang rekayasa, biologi, pertanian, dan kedokteran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com