Kacamata Khusus Ini Bisa Mengatasi Buta Warna

KOMPAS.com — Para penderita buta warna bisa merasakan kembali fungsi sel reseptor mata yang rusak dengan kacamata khusus yang belum lama ini dipasarkan. Lensa kacamata khusus itu dirancang bisa menggantikan fungsi sel kerucut yang bisa membedakan warna.

Mata manusia bisa melihat cerahnya warna-warni lingkungan sekitar karena memiliki reseptor warna yang disebut sel kerucut (cone cells). Mata yang sehat dan normal memiliki sel kerucut yang bisa menangkap tiga pigmen utama warna, yakni pigmen merah, hijau, dan biru.

Untuk mereka yang menderita buta warna, salah satu sel kerucut pada mata tidak berfungsi sebagaimana mestinya sehingga mereka tidak mampu membedakan warna dengan benar.

Pada kebanyakan kasus buta warna, kerusakan terjadi pada sel kerucut merah atau hijau, menyebabkan penderitanya kesulitan membedakan berbagai macam warna. Selain itu, pada beberapa kasus, sel kerucut akan menangkap warna dengan spektrum yang tumpang tindih.

Sebuah perusahaan lensa mata yang didirikan oleh seorang ahli bedah Amerika, EnChroma, menciptakan kacamata yang mampu mengembalikan fungsi sel reseptor mata yang rusak. Kacamata itu memiliki filter yang bisa menangkap cahaya yang spektrumnya saling tumpang tindih, mendorong "ganjalan" yang membuat frekuensi cahaya itu saling bertubrukan.

Menggunakan kacamata itu, para penderita buta warna bisa mencicipi indahnya ragam warna di sekitar mereka melalui lensa EnChroma.

Meski demikian, Jay Neitz, seorang ahli mata dan profesor oftalmologi di University of Washington, mengingatkan bahwa kacamata EnChroma tidak bisa menyembuhkan buta warna.

Sama halnya dengan fungsi kacamata untuk membantu penderita rabun jauh melihat lebih jelas, kacamata EnChroma hanya membantu para penderita buta warna untuk melihat dan membedakan warna. (Difa Restiasari/New York Times, Popular Science, EnChroma)