Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Akui Prakiraan Cuacanya Masih Kurang Akurat

Kompas.com - 30/01/2014, 16:28 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis


KOMPAS.com — Diprediksi hujan lebat, kadang yang terjadi hanya hujan ringan. Diprakirakan hujan lebat terkonsentrasi di utara Jakarta, rupaya wilayah selatan seperti Bogor juga hujan.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengakui bahwa prakiraan cuacanya saat ini memang masih kurang akurat.

"Memang kita akui masih kurang," kata Andi Eka Sakya, Kepala BMKG, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (30/1/2014).

"Kita akan terus tingkatkan akurasinya dari sisi peralatan dan sumber daya manusianya, dalam hal ini forecaster-nya," imbuhnya.

Andi mengatakan, kurang akuratnya prakiraan cuaca memang dipengaruhi oleh kondisi cuaca yang dinamis.

Menurut Andi, masih kurang akuratnya prakiraan cuaca dihadapi oleh lembaga serupa yang ada di dunia.

"Termasuk di Amerika. Saat ini, berdasarkan survei, akurasi kami 60 - 70 persen. Di Amerika 80 - 85 persen. Jadi memang tidak ada yang 100 persen akurat," ungkapnya.

Thomas Djamaluddin yang membawahkan Pusat Sains Atmosfer Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) mengakui sulitnya memprediksi cuaca.

"Kondisi yang kita prakirakan kadang sangat general. Padahal cuaca sangat dipengaruhi faktor lokal," ungkapnya.

Meski demikian, ia mengatakan tetap perlunya meningkatkan akurasi prakiraan cuaca sehingga tumbuh kepercayaan dari masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com