Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kelinci" China Meninggalkan Jejak Pertama di Bulan

Kompas.com - 15/12/2013, 21:22 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis


KOMPAS.com — Kendaraan penjelajah China, Yutu, yang dibawah oleh wahana antariksa Chang'e 3, akhirnya menapak di permukaan Bulan pada Minggu (15/12/2013) pagi.

Media China, Xinhua, Minggu, mewartakan bahwa kendaraan seberat 140 kilogram itu telah lepas dari induknya, Chang'e 3, pada pukul 04.35 WIB.

Seiring Yutu mulai menjelajah Bulan, wahana yang namanya diambil dari hewan piaraan Dewi Chang'e itu mulai meninggalkan jejak seperti yang terlihat dalam foto di atas.

Yutu adalah kendaraan penjelajah beroda enam yang dirancang China untuk menyelidiki geologi dan sumber daya alam di Bulan.

Misi Yutu akan berlangsung selama 3 bulan. Salah satu harapan China lewat Yutu adalah menemukan mineral berharga untuk ditambang.

Pendaratan di Bulan sendiri merupakan prestasi bagi China. Raksasa Asia itu menunjukkan kebolehannya dalam teknologi antariksa.

Misi ini juga mewujudkan cerita yang sebelumnya hanya ada di legenda, Chang'e, tokoh wanita dalam budaya China, membawa Yutu ke Bulan hingga menjadi dewi.

Bagi dunia, keberhasilan China juga menandai pendaratan pertama Bulan setelah misi Apollo berakhir empat dekade lalu.

China adalah satu di antara dua negara Asia yang punya misi ambisius dalam bidang keantariksaan. India adalah negara lain. Bila target China adalah Bulan, target India adalah Mars.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com