Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inikah Bukti Adanya Benua yang Hilang Jutaan Tahun Lalu?

Kompas.com - 08/05/2013, 14:22 WIB
Yunanto Wiji Utomo

Penulis

RIO DE JANEIRO, KOMPAS.com — Ilmuwan menemukan batu granit di wilayah Samudra Atlantik yang berjarak 1.500 kilometer dari Rio de Janeiro, Brasilia. Ilmuwan menduga, batuan tersebut adalah bagian dari benua yang tenggelam saat Afrika dan Amerika Selatan terpisah 100 juta tahun lalu.

Roberto Ventura Santos, pejabat Badan Geologi Brazilia (CPRM), mengungkapkan bahwa batu granit itu ditemukan 2 tahun lalu dalam program pengerukan yang dilakukan di wilayah bernama "Rio Grande Elevation".

Semula, ilmuwan menduga bahwa batu itu tak menjadi tanda adanya benua. Namun, observasi oleh ilmuwan Jepang dengan kapal selam Shinkai 6500 pada April 2012 lalu menemukan formasi geologi di perairan sekitar batu ditemukan. Batu diduga merupakan bagian dari formasi geologi. Sementara itu, formasi geologi itu merujuk pada benua yang hilang jutaan tahun lalu.

"Kami mulai menduga bahwa area ini merupakan benua yang hilang tenggelam di lautan jutaan tahun yang lalu," ungkap Ventura seperti dikutip Physorg, Selasa (7/5/2013). Granit yang ditemukan diduga merupakan bagian dari benua itu.

Ventura melanjutkan, "Ini mungkin saja Atlantis Brazilia. Kami sangat yakin. Namun, kami harus mencari bukti untuk mendukung hipotesis kami. Kami baru bisa memperoleh kepastian saat kami mengebor wilayah tersebut dan memperoleh lebih banyak sampel."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com