Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panda Berpotensi Melawan Bakteri Resisten Antibiotik

Kompas.com - 08/01/2013, 20:56 WIB
Ichwan Susanto

Penulis

NANJING, KOMPAS.com - Para peneliti di Kampus Ilmu Kehidupan Universitas Pertanian Nanjing China menemukan zat antimikroba dalam peredaran daerah fauna panda yang mampu membunuh sebagian besar bakteri.

Di antaranya, bakteri yang resisten terhadap antibiotik. Seperti dikutip Livescience (7 Januari 2013), berdasar laporan surat kabar di Inggris (Daily Telegraph), analisa DNA pada gen binatang terancam punah ini menunjukkan keberadaan antimikroba jenis cathelicidin-AM.

Komponen ini mampu membunuh bakteri kurang dari satu jam. Reaksinya jauh lebih cepat dibanding antibiotik umumnya yang membutuhkan waktu enam jam untuk bekerja secara efektif.

Temuan ini memberi harapan baru dalam pertarungan manusia melawan mikroba yang menghadapi peningkatan jumlah mikroba yang tahan terhadap antibiotik konvensional.

"Sangat penting untuk membangun tipe baru antimikroba," kata Ziuwen Yan, ketua penelitian. Selain bermanfaat bagi bidang kesehatan, temuan ini semakin membuka arti penting perlindungan terhadap binatang asli China yang diperkirakan tersisa 1.600 di alam.

Reproduksi mamalia ini lambat dan susah berkembang biak di lokasi eksitu. Habitat panda terancam oleh kebutuhan lahan pertanian. Perubahan iklim juga berperan serta dalam menjaga kelestarian hutan bambu yang menjadi makanan panda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com