Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perambah Hutan Terbakar di Hutan Lindung

Kompas.com - 01/11/2011, 16:04 WIB

JEMBER, KOMPAS.com - Sesosok kerangka manusia ditemukan di kawasan hutan lindung Perhutani di Baban Silosanen Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Jember. Dari hasil olah TKP yang dilakukan Senin (31/10/2011) kemarin, kerangka tersebut diduga kuat adalah Budiyantono alias Anton (51) warga desa setempat.

Anton sehari-hari mengerjakan lahan di areal perladangan hutan lindung milik Perhutani. Diduga Anton terbakar saat merambah hutan di kawasan tersebut. Berdasarkan informasi yang dihimpun, pada Kamis (27/10/2011) Anton bersama istri, Hasanah dan anaknya, Yohanes merambah hutan untuk dijadikan lahan pertanian.

Hutan yang ditebangi adalah hutan lindung Perhutani. Pada keesokan harinya, istri dan anaknya pulang ke rumah. Sabtu (29/10/2011), Hasanah kembali ke lokasi perambahan hutan namun ia tidak menemukan Anton. Ia hanya menemukan sabit milik Anton.

Minggu (30/10/2011), warga yang ikut mencari menemukan tubuh yang terbakar hingga tinggal tulang belulangnya. Akhirnya warga melaporkan temuan tersebut kepada polisi. Menurut Plt Kapolsek Sempolan Kecamatan Silo AKP Kukuh S Kurniawan, polisi harus melakukan tes DNA untuk mencari kebenaran identitas tulang tersebut.

“Dugaan sementara memang korban. Diduga, ia menebangi kayu kemudian membakarnya dan mengalami kecelakaan karena ditemukan di tebing yang cukup curam dan tanah yang labil,” ujar Kukuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com