Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Karet dan CPO Tinggi, Pendapatan PTPN Naik

Kompas.com - 11/08/2011, 08:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendapatan usaha PT Perkebunan Nusantara III, V, IV, dan VII, rata-rata naik cukup signifikan selama semester I tahun 2011 . Ini disebabkan oleh naiknya volume produksi dan harga komoditas kelapa sawit (CPO) dan karet.

"Memang kinerja PTPN di semester satu tahun 2011 ini sangat baik. Ini sebabkan volume produksi dari BUMN perkebunan tersebut yaitu PTPN III, IV, dan VII, di mana komoditi utamanya adalah kelapa sawit dan karet, memperoleh kenaikan produksi yang cukup signifkan," ujar Deputi Bidang Usaha Produksi Primer Kementerian BUMN, Megananda Daryana, di Jakarta, Rabu ( 10/8/2011 ).

Selain itu, ia menambahkan, harga komoditas CPO (minyak sawit mentah) dan karet yang tinggi juga menjadi salah penyumbangnya. "Kita tahu hari-hari ini meskipun sedikit turun dibandingkan bulan lalu tapi masih terlihat sekitar Rp 7 ribu-an. Artinya itu net di luar PTN, atau jauh di atas RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan). Tarif RKAP-nya sekitar Rp 6.200 termasuk PPN," tambah dia.

Harga karet pun, lanjut dia, terus di atas 5 dollar AS per kilogram. Bahkan sempat menyentuh harga 6 dollar AS per kilogramnya. "Ini artinya jauh sekali dibandingkan harga jual karet tahun-tahun sebelumnya," ungkap dia.

Untuk itu, ia menilai, produsen karet dan sawit akan lebih baik pendapatannya pada tahun 2011 ini dibandingkan tahun sebelumnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com