Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batuan Kapur Simpan Info Prasejarah Jawa

Kompas.com - 22/06/2011, 01:44 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com--Kawasan Karst atau batuan kapur  di wilayah Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, menyimpan informasi tentang kehidupan zaman prasejarah masyarakat Jawa.

Peneliti Kelompok Studi Karst Fakultas Geografi Universitas Gadjah  Mada (UGM) Yogyakarta, Eko Haryono di Yogyakarta, Selasa mengatakan karst di wilayah pegunungan seribu Kabupaten Gunung Kidul tersebut  bisa menjelaskan kehidupan zaman prasejarah masyarakat Jawa.

"Jadi rekaman sejarah itu yang mengombinasikan ilmu geologi, sejarah dan budaya semestinya menjadi informasi ilmiah yang populer bagi masyarakat," kata dia.

Menurut dia, karst Gunung Sewu di wilayah Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tidak hanya bisa dikaji melalui ilmu sejarah, namun juga ilmu arkeologi dan budaya.

Oleh karena itu, keberadaan karst tersebut sangat penting dilestarikan untuk mendukung penelitian beragam ilmu itu.

Selain menyimpan informasi zaman prasejarah, karst di Gunung Kidul, kata Eko  memiliki keunikan sehingga sangat potensial dikembangkan sebagai daerah tujuan wisata.

Kawasan ini menjadi potensial sebagai kawasan wisata karena memiliki panorama yang indah, di samping mengandung sumber kebutuhan air, bahan galian dan karbon.

Kawasan karst di Gunung Kidul selama ini menjadi sumber mata air terbesar di Provinsi DIY. "Sumber air di wilayah  kabupaten tersebut mampu menghasilkan 8.000 liter air per detik,"katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Video Pilihan Video Lainnya >

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com