Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Spesies Ini Prioritas Dilindungi

Kompas.com - 27/09/2010, 11:12 WIB

BOGOR, KOMPAS.com — Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menetapkan dua spesies prioritas konservasi, yaitu Dipterocarpaceae dan Thymelaeaceae.  Penetapan dua spesies prioritas konservasi ini dikaji mendalam pada lokakarya yang digelar di Gedung Konservasi LIPI, PKT Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Senin (27/9/2010).

Peneliti LIPI dari UPT PKT Kebun Raya, Cibodas, Dr Didik Widyatmoko Msc, mengatakan, dua spesies ini dinilai sebagai spesies yang diduga terancam punah dalam jumlah yang besar. "Sebelumnya, semua taksa atau famili yang punya anggota terancam kepunahan banyak dijadikan prioritas. Tetapi, dengan segala pertimbangan, termasuk dana, dua spesies ini yang dijadikan prioritas," kata Didik menjelaskan alasan penetapan dua spesies prioritas ini.

Ia memaparkan, penetapan spesies prioritas (PSP) memvalidasi kategori kelangkaan tumbuhan Indonesia yang terancam kepunahan. Daftar spesies yang dijadikan prioritas, termasuk yang ada dalam daftar Red List International Union for the Conservation of Nature and Natural Reaources (IUCN), ditetapkan melalui sejumlah penilaian. Poin-poin penilaian di antaranya, status populasi dan keunikan, tingkat keterancaman, kerentanan, kemudahan propagasi, dan nilai manfaat. "PSP menyusun peringkat spesies berdasarkan kriteria dan pertimbangan ilmiah, netral, dan komprehensif," kata Didik.

Sementara itu, peneliti dari Pusat Penelitian Biologi LIPI, Dr Tukirin Partomiharjo, memaparkan, penetapan status dilindungi berdasarkan PP Nomor 7 Tahun 1999 adalah memiliki populasi yang kecil, adanya penurunan yang tajam pada jumlah individu di alam, daerah penyebarannya terbatas, rusaknya habitat alami (terdegradasi), dan adanya pertimbangan khusus dari pemerintah yang memandang suatu spesies perlu dilindungi.

Dipterocarpaceae sendiri, urainya, umumnya berupa pohon besar dan merupakan penyusun utama komunitas hutan pamah di kawasan Asia. "Jenis ini memiliki anggota yang cukup banyak dengan biologi yang cukup luas," kata Tukirin.

Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT) Kebun Raya Bogor Ir Mustaid Siregar MSi mengatakan, signifikansi penentuan jenis-jenis prioritas untuk konservasi tumbuhan di Indonesia tidak terlepas dari keterbatasan sumber daya yang tersedia untuk mendukung aksi konservasi, yaitu dana, tenaga, waktu, dan fasilitas.

Pemilihan Dipterocarpaceae dan Thymelaeaceae sebagai taksa target didasarkan pula pada kenyataan bahwa banyak jenis tumbuhan anggota famili tersebut yang memiliki nilai ekonomi tinggi. "Pada saat yang sama, menghadapi ancaman kepunahan di alam cukup tinggi, khususnya akibat pemanenan yang berlebihan," kata Mustaid.

Penetapan spesies prioritas konservasi ini telah dilakukan melalui proses penilaian oleh panel pakar yang terdiri dari ahli-ahli yang dipandang memiliki fokus studi pada taksa target dan memahami secara mendalam karakteristik taksa yang akan dinilai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com