Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benda Diduga Meteor Jatuh di Aceh, 3 Ruko Terbakar

Kompas.com - 15/04/2010, 22:26 WIB

BANDA ACEH, KOMPAS.com — Tiga bangunan milik warga Gampong Lamdingin, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, ludes terbakar ketika listrik padam, Kamis (15/4/2010) sekitar pukul 19.30 WIB.

Dilaporkan, tiga bangunan tersebut dua di antaranya ruko (rumah toko) semipermanen dan satu rumah milik warga yang terkena tsunami tidak dapat diselamatkan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Saksi Hasanuddin, warga setempat, mengatakan, api berasal dari salah satu bangunan ruko yang dijadikan tempat usaha permainan anak-anak Play Station. Sebanyak 12 unit armada kebakaran dikerahkan, tetapi tidak berhasil menjinakkan si jago merah yang melalap hingga menghabiskan bagian rumah dan ruko beserta isinya.

Mobil pemadam kebakaran tiba di tempat kejadian sekitar 30 menit setelah kebakaran itu terjadi. Hasunuddin menjelaskan, api begitu cepat menyambar ketiga bangunan yang berdekatan itu. Upaya keras aparat keamanan tidak berhasil untuk memadamkan api di rumah milik Usman tersebut.

Selain pemadam kebakaran, ratusan orang juga berupaya memadamkan si jago merah tersebut. Masyarakat hanya menggunakan perlengkapan sederhana, seperti ember dan timba, ikut melakukan penyiraman bagian-bagian bangunan lain yang dekat dengan bangunan kebakaran tersebut.

Sementara itu, aparat kepolisian ikut mengamankan lokasi terbakarnya tiga unit bangunan milik masyarakat di kota berpenduduk sekitar 230.000 jiwa itu. Menurut pengakuan korban, kerugian harta benda milik Usman yang tidak berhasil diselamatkan itu ditaksir ratusan juta rupiah.

Informasi lain menyebutkan, kebakaran itu diawali dengan jatuhnya benda aneh seperti api di atas atap salah satu bangunan yang terbakar tersebut. Benda aneh itu diduga jatuh dari langit dan masyarakat menyebutkan meteor. Namun, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap penyebab kebakaran itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Video Pilihan Video Lainnya >

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com